Banda Aceh, 8 Maret 2025 — Himpunan Mahasiswa Pendidikan IPA (HIMADIPA) dengan bangga menggelar kegiatan peringatan Hari Perempuan Internasional (International Women's Day) pada Jumat, 8 Maret 2025. Kegiatan ini bertempat di ruang auditorium kampus dan mengangkat tema besar "Menghormati Perjuangan dan Pencapaian Perempuan di Berbagai Bidang."
Acara ini menghadirkan Salsabila Heldika Putri sebagai pembicara utama — seorang aktivis muda yang dikenal sebagai menteri pemberdayaan perempuan di BEM USK . Dalam pemaparannya, Heldika menyampaikan bagaimana peran perempuan terus berkembang dan memberi kontribusi nyata dalam bidang sosial, ekonomi, politik, hingga budaya.
“Peringatan hari ini bukan hanya bentuk penghormatan terhadap pencapaian perempuan, tapi juga momentum refleksi terhadap perjuangan yang masih harus dilanjutkan,” ujar Heldika. Ia menekankan pentingnya ruang aman bagi perempuan untuk berkontribusi, belajar, dan memimpin.
Agenda ini bertujuan untuk mengedukasi serta menginspirasi mahasiswa agar semakin peka dan peduli terhadap isu-isu kesetaraan gender. Dalam suasana yang hangat dan penuh semangat, peserta juga diajak berdiskusi mengenai sejarah perjuangan perempuan — mulai dari hak memilih, hak atas pendidikan, hingga partisipasi dalam pengambilan keputusan publik.
Kegiatan ini menjadi salah satu wujud nyata komitmen HIMADIPA dalam mendukung nilai-nilai keadilan dan kesetaraan dalam lingkungan akademik. Tak hanya memperingati, HIMADIPA berharap acara ini dapat membangkitkan kesadaran kolektif untuk terus memperjuangkan hak-hak perempuan, baik di dalam maupun di luar kampus.
Melalui kegiatan seperti ini, HIMADIPA membuktikan bahwa perjuangan untuk kesetaraan bukan hanya milik perempuan, tapi tanggung jawab bersama.